PIRAMIDA.ID- Sebagai organisasi pembinaan dan perjuangan yang komit dalam pengkaderan, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pematangsiantar Santo Fransiskus dari Assisi menggelar kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) untuk melangsungkan regenerasi kader.
Kegiatan MPAB ini dilaksanakan mulai hari Jumat-Minggu, tanggal 13-15 November 2020 dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19 yang dianjurkan pemerintah.
Pada kesempatan ini, nagori Laras Dua, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun menjadi tempat yang dipilih untuk melakukan kegiatan MPAB tahun ini, tepatnya di Balai Desa nagori Laras Dua.
Dian Sany Siagian selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah dipersiapkan dengan matang dengan pertimbangan tertentu.
“Banyak pertimbangan di awal untuk melakukan kegiatan di masa pandemi Covid-19 ini. Akan tetapi, dengan persiapan yang panjang dan matang kita memutuskan untuk melaksanakannya secara langsung karena kita sadar betul bahwa pandemi Covid-19 tidak menghalangi semangat untuk menempah kader menjadi lebih baik lagi,” ungkapnya.
“Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini diwarnai dengan berbagai hal menarik, seperti pemberian materi kepada peserta, games, rekreasi, serta sampai sharing bersama senioran/alumni,” lanjutnya.
Seprina Kornelia Purba selaku Presidium Pendidikan dan Kaderisasi (PPK) PMKRI Cabang Pematangsiantar Santo Fransiskus dari Assisi Periode 2019-202, mengatakan, kegiatan MPAB ini merupakan jenjang pendidikan formal yang pertama di PMKRI.
“Program kerja ini merupakan jenjang pendidikan formal yang pertama di PMKRI, semoga ini menjadi awal yang baik bagi rekan-rekan untuk mengenal dan berproses lebih lanjut,” ungkap Seprina.
“Dan kita tahu bersama bahwa tiga hari kegiatan ini saja tidak cukup untuk berproses sebagai kader PMKRI. Masih banyak kegiatan yang akan dilalui baik formal, informal, bahkan non-formal. Silahkan kepada rekan-rekan yang baru saja bergabung untuk mengambil bagian disetiap kegiatan sebagai salah satu cara untuk menambah pengalaman dan wawasan,” lanjutnya.
Liharman Sipayung selaku Ketua Presidium PMKRI Cabang Pematangsiantar Santo Fransiskus dari Assisi Periode 2019-2021 juga menjelaskan bahwa ini merupakan kegiatan kaderisasi yang wajib dilakukan demi mempersiapkan regenerasi berikutnya. Situasi pandemi Covid-19 tidak menghalangi semangat kita untuk belajar, menempah diri serta melahirkan kader berintegritas.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan yang wajib kita laksanakan sebagai wujud komitmen kita terhadap pengkaderan di PMKRI, sekalipun dalam situasi Covid-19, kita harus mampu mengendalikan situasi untuk belajar, menempah diri serta menjadi kader yang berintegritas sesuai dengan tema kegiatan kita, yaitu “Melahirkan Kader Yang Berintegritas Dengan Semangat Tiga Benang Merah PMKRI di Masa Pandemi Covid-19,” ungkapnya.
“Semoga kegiatan ini tidak hanya tentang situasi pandemi dan berapa jumlah peserta yang mengikuti, melainkan teman-teman sekalian mampu mengambil bagian dan menciptakan sejarah bagi PMKRI Cabang Pematangsiantar dengan terlibat aktif di Kampus, Masyarakat, dan Gereja dengan senantiasa menjunjung tinggi Tiga Benang Merah perhimpunan, yakni Intelektualitas, Kristianitas, dan Fraternitas,” lanjut Liharman.
“Saya menyampaikan terimakasih yang tak berhingga kepada senior, alumni, serta seluruh elemen yang telah mendukung baik moril maupun materil sehingga kegiatan ini dapat sukses,” tutupnya.
Dalam penutupan kegiatan, selain peserta, panitia, dan pengurus, dihadiri oleh para senioran/alumni dan Lince Sipayung selaku Komisaris Daerah (Komda) Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) PP PMKRI Periode 2020-2022.
Mereka menceritakan suka-duka sewaktu ber-PMKRI, sekaligus memberikan semangat dan motivasi agar senantiasa semangat dalam perhimpunan. Begitu juga dengan Lince Sipayung menjelaskan mengenai apa saja tugas tugasnya selaku Komda wilayah Sumbagut yang terdiri dari, Medan, Pematangsiantar, Karo, Padang, Pekanbaru, dan Nias.
Acara ditutup dengan foto bersama peserta dan seluruh kader PMKRI.(*)