PIRAMIDA.ID- Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pematang Siantar Santo Fransiskus dari Asisi sukses melaksanakan pelantikan Dewan Pimpinan Cabang PMKRI Cabang Pematang Siantar Santo Fransiskus dari Assisi Periode 2022-2024.
Acara tersebut berlangsung di Aula Paroki Santo Yoseph Jalan Kain Batik, Pematang Siantar, pada hari Sabtu, 14 Januari 2023. Adapun tema yang diangkat “Melayani dan Bersinergi Menuju PMKRI yang Progresif, Kontributif dan Berdedikasi”.
Acara pelantikan diawali dengan Ibadah Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pastor RD. Iwan Swanto Lumban Gaol di Gereja Katolik Santo Yoseph. Dalam ibadah tersebut, beliau menyampaikan selamat dan sukses kepada teman-teman pengurus yang akan dilantik.
“Semoga PMKRI Cabang Pematang Siantar selalu berkarya bagi gereja dan tanah air,” harapnya.
Selesai ibadah, secara resmi Pengurus Pusat PMKRI Sanctus Thomas Aquinas yang diwakili Presidium Hubungan Perguruan Tinggi, Christo Maria Sultan Tuzagugu melantik Maruli Tua Sihombing sebagai Ketua Presidium PMKRI Cabang Pematang Siantar Santo Fransiskus dari Assisi Periode 2022-2024 menggantikan Edis Galingging. Kemudian dilanjutkan dengan pelantikan personalia Dewan Pimpinan Cabang Pematang Siantar Santo Fransiskus dari Assisi Periode 2022-2024.
Dalam sambutannya, Maruli Tua Sihombing menyampaikan rasa syukurnya atas terlaksananya acara pelantikan dan perutusan dirinya sebagai Ketua Presidium PMKRI Cabang Pematang Siantar. Ia juga berterima kasih atas kehadiran Pastor RD. Iwan Swanto Lumban Gaol yang telah memberikan waktunya untuk memimpin misa dan mengikuti acara pelantikan sampai selesai.
“PMKRI hadir di kota Pematang Siantar sebagai mitra kritis, untuk senantiasa terlibat aktif menghidupi nilai-nilai kerakyatan. Dan PMKRI juga hadir pada garis perjuangan rakyat, hadir untuk memperjuangkan hak rakyat yang tertindas dan termarginalkan,” papar dia dalam pidatonya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan akan fokus pada bidang pendidikan, keamanan, perdamaian, dan kerukunan. Keamanan suatu bangsa dapat ditentukan oleh faktor politik di mana kita semua mengetahui.
“Tahun ini adalah tahun politik, tahun pesta demokrasi, tentu kita juga meyakini bahwa kita berperan aktif dalam perhelatan pesta politik itu. Tidaklah juga kita hanyut dalam tahun pesta politik ini, tentu kita tidak mau saling bersinggungan, tidak mau dihasut, tidak mau diporak-porandakan. Saya, kita semua meyakini bahwa kita menjunjung tinggi persatuan, menjunjung tinggi Bhineka Tunggal Ika. Untuk itu, perdamaian dan kerukunan sangatlah penting terlebih di tahun politik ini,” ungkapnya.
Beliau berharap, sebagai anak muda ataupun mahasiswa harus tetap teguh dalam mempererat persatuan dan kesatuan bangsa kita, mahasiswa harus terlibat penuh dalam memajukan bangsa. Mahasiswa adalah ujung tobak suatu bangsa.
Acara tersebut juga turut dihadiri staf ahli Walikota, Dra. Happy Oikumenis Daely; Wakapolres Pematang Siantar, Ismawansana, S.I.K; Tokoh Katolik Sumut, Dr. Parlindungan Purba, S.H.,M.M.; Dr. Raja Arab Damanik selaku Ketua KPU Simalungun, serta senior-senior PMKRI.(*)