PIRAMIDA.ID- Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) mendukung pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) yang dibangun oleh pemerintah di beberapa daerah, Kamis (25/08/2022).
“Kita mendukung pembangunan AMN sebagai sarana mempersatukan mahasiswa dari berbagai suku bangsa, bahasa, kebudayaan dan agama yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan dari berbagai perguruan tinggi, pemerintah melalui Kementerian PUPR membangun wadah pembinaan berupa Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN),” ungkap Jefri Gultom selaku Ketua Umum GMKI dalam keterangan tertulis.
Sesuai amanat melalui Peraturan Presiden Nomor 106 Tahun 2021 Tentang Asrama Mahasiswa Nusantara, AMN dibangun di 6 kota di 5 provinsi, yaitu Kota Jakarta Selatan DKI Jakarta, Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta, Kota Surabaya dan Kota Malang Provinsi Jawa Timur, Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan, dan Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara.
“Sudah ada 6 titik yang akan segera dioperasikan, oleh karena itu mari kita sambut dengan baik dan terkhusus buat teman-teman mahasiswa asal Papua, agar kita dapat berkolaborasi sesama anak bangsa,” tutur Jefri Gultom.
Sebagai sarana mempersatukan anak bangsa, harus dimanfaatkan dengan baik dan positif, sebagai wadah mengembangkan diri untuk persiapan sebelum terjun dalam dunia kerja atau dunia masyarakat yang lebih luas.
“Tujuan AMN sebagai wadah pembinaan untuk mempererat persatuan dan kesatuan bagi generasi muda di tingkat perguruan tinggi. Hal ini tentunya harus disambut baik oleh mahasiswa asal Papua yang berencana melaksanakan studi di kota-kota tersebut, selain untuk menjalin persaudaraan sesama penghuni asrama dari mahasiswa yang memiliki latar belakang berbeda-beda dan berasal dari seluruh Indonesia,” terang Jefri Gultom pemuda kelahiran Merauke tersebut.
Dengan adanya AMN, menjadi peluang bagi mahasiswa Papua untuk mempermudah pemuda-pemuda Papua lebih dikenal atas prestasinya baik dalam bidang akademiki, olahraga maupun seni.
“AMN ini akan menjadi wadah yang luar biasa bagi teman-teman dan keluarga kita yang dari tanah Papua khususnya, untuk memperkenalkan diri sebagai mahasiswa yang berprestasi dan baik secara akademik kepada semua suku, agama, ras dan golongan yang ada di seluruh Indonesia,” tutup Jefri Gultom.(*)