PIRAMIDA.ID- Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Kendari bersama Pemuda Katolik Komda Sulawesi Tenggara (Sultra) mengajak masyarakat untuk bersatu menghalau penyebaran paham radikalisme dan terorisme di tengah masyarakat.
“Kita mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama. Berkolaborasi dalam menghalau penyebaran paham-paham yang mengarah pada radikalisme dan terorisme,” ucap Marton selaku Ketua GP Ansor Kota Kendari dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu, 3 April 2021.
Dalam keterangan tertulis ini juga dia menyampaikan bahwa paham-paham radikalisme yang kemudian bisa berujung pada terorisme tidak pernah diajarkan dalam ajaran agama manapun juga, karena agama adalah pembawa kedamaian.
“Sesungguhnya paham radikalisme dan terorisme ini tidak diajarkan dalam agama manapun juga. Karena kita meyakini bahwa pada prinsipnya setiap agama, esensi ajarannya adalah sebagai pembawa kedamaian dalam realitas hidup berbangsa dan bernegara yang plural,” imbuhnya.
Di lain pihak pada waktu yang sama, Ketua Pemuda Katolik Komda Sultra, Liven Yuvinalis DecRolly Anasara menyampaikan hal yang selaras. Ia menyampaikan bahwa radikalisme dan terorisme merupakan musuh kita bersama dalam kemanusiaan.
“Paham radikalisme dan terorisme ini menjadi musuh kita bersama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena menurut saya esensi dari setiap agama itu adalah mengajarkan cinta kasih dan kedamaian. Nilai-nilai kemanusiaan dijunjung tinggi oleh setiap agama. Maka paham radikalisme dan terorisme ini mesti kita jadikan musuh bersama dalam kemanusiaan,” ucap Rolly.
Dia juga menyampaikan dukungannya kepada pihak-pihak berwajib dalam hal ini Kepolisian, TNI, BPNPT untuk menindak dengan tegas oknum-oknum pelaku penyebar paham radikalisme dan pelaku terorisme dalam segala bentuknya.
“Kita juga mendukung kepada semua pihak berwajib dalam hal ini Kepolisian, TNI, BNPT dan instansi terkait untuk menindak dengan tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku bagi para pelaku penyebar paham radikalisme dan terorisme di negeri kita tercinta Ini,” tutup Rolly dalam keterangan tertulisnya.(*)