Piramida.id|Simalungun – Warga nagori Karang Anyer, kecamatan Gunung Maligas, kabupaten Simalungun, Sumut, menagih janji Polres Simalungun yang mengatakan akan turun dan melakukan penyelidikan terkait peredaran Sabu-sabu di wilayah tersebut.
Sejumlah warga mempertanyakan keseriusan Polres Simalungun khususnya Polsek Bangun, dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah tersebut.
Sebelumnya Kapolres Simalungun AKBP Choky Meliala dalam konfirmasinya mengatakan akan memerintahkan Kasat Narkoba dan jajaran Polsek Bangun untuk melakukan penyelidikan, atas maraknya transaksi jual beli sabu-sabu di nagori Karang Anyer.
Meski telah dibeberkan beberapa pelaku kejahatan narkoba di wilayah Karang Anyer, namun hingga kini keempat pengedar itu belum juga tersentuh pihak berwajib.
Ironisnya, keempat pelaku kejahatan narkoba Karang Anyer masing masing ; Cndr, Fdil, Rdi dan Pko, menurut warga sekitar, semakin gencar memasarkan sabunya, bahkan terkesan ada yang membekap.
“Hingga kini masih jualan sabu nya orang itu bahkan makin parah, kalau transaksi mau langsung ke rumah pembeli, jelas kami warga khawatir dan cemas dengan kondisi seperti ini,” bilang seorang warga Karang Anyer.
“Tolonglah kepada pak Kapolres agar turun ke nagori kami (Karang Anyer) dan tangkap mereka berempat para perusak mental warga, kasihani kami dan nasib anak anak kami,” harapnya.
Sebelumnya diinformasikan warga bahwa Cndr, Fdil, Rdi dan Pko berhasil menghadirkan kecemasan di nagori Karang Anyer dengan bisnis peredaran sabu-sabu.
Bahkan warga mengatakan bahwa daerah Sanggar di nagori tersebut, kerap digunakan sebagai tempat pemakaian barang haram tersebut. (fas)