PIRAMIDA.ID- Untuk memperingati Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November, PMKRI cabang Pematangsiantar turut melaksanakan upacara dan refleksi bertema Hari Pahlawan yang diikuti oleh kader PMKRI.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di depan Taman Makam Pahlawan, kota Pematangsiantar. (10/11/2020)
Kristen Edi Sidauruk selaku Presidium Gerakan Kemasyarakatan menuturkan, kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk membakar semangat juang bagi para generasi muda dan mengingat kembali perjuangan-perjuangan para pahlawan bangsa.
“Dalam situasi saat ini, kita melihat semangat terhadap cinta tanah air yang semakin menurun. Maka pada momen ini, kita mengajak semua orang agar tetap mempertahankan keutuhan bangsa dan negara karena ini adalah perjuangan dari para pahlawan,” ucapnya.
“Sebuah contoh pembelajaran luar biasa bagaimana sebuah keberanian pantang menyerah dan tidak kenal takut serta menyingkirkan segala perbedaan yang ada tidak pandang suku, ras agama dan golongan. Demi menuju kemerdekaan dan persatuan Indonesia,” lanjutnya.
Hal senada disampaikan Ketua PMKRI cabang Pematangsiantar, Liharman Sipayung.
Ia menyampaikan bahwasanya penting untuk mengenang jasa para pahlawan dan juga harus mewarisi semangat juang seperti para pahlawan yang lakukan serta mempertahankan keutuhan bangsa yang telah diperjuangkan para pendahulu.
“Saya yakin kalau pemuda-pemuda yang sekarang ini mempunyai jiwa pantang menyerah seperti para pahlawan terdahulu. Persoalan intoleransi yang semakin marak belakangan ini saya kira tidak akan mampu merongrong keutuhan kita. Musuh kita sekarang adalah diri kita sendiri, kita tak mampu membatasi ego kita dan jiwa saling merasa satu sama lain sudah tak ada lagi. Doa-doa dan harapan para pendiri bangsa ini kiranya mampu kita wujudkan baik untuk keberlangsungan dan keutuhan negara ini,” ucapnya.
Selain upacara, kegiatan malam refleksi ini turut diisi dengan pembacaan puisi dan orasi ilmiah para kader. Kegiatan ini sendiri berjalan lancar dan kondusif dengan turut hadirnya pengawalan dari pihak kepolisian.
Akhir kegiatan ditutup dengan doa kepada para pahlawan dan harapan agar semoga kegiatan-kegiatan yang mengedukasi akan terus berkembang di masyarakat terutama kaum muda yang juga sebagai generasi penerus bangsa.(*)